H-80an


Tak terasa, sesaat lagi, sekejab mata lagi, kaki ini insya Allah akan menginjak tanah air. Beberapa orang teman ada yang pernah bertanya: "do you feel homesick?" Sejujurnya, saat ini bahkan saya tidak ingin pulang dan kembali menghadapi kenyataan. Sejauh ini, kehidupan di Osaka terasa bagaikan liburan super panjang, sambil diselingi belajar.

しかし、tapi... memang segalanya tidak abadi. Masih ada kewajiban untuk menyelesaikan kuliah di Bandung. Masih ada hutang yang belum dibayar. Masih ada barang titipan yang harus disampaikan. Melihat segala perkembangan kehidupan dan kegiatan orang-orang lewat facebook dan twitter, jarak Jepang-Indonesia tak lagi terasa jauh.

 しかし, tapi... sementara teman-teman di sana sudah banyak berkembang dan sibuk dengan persiapan kelulusan, atau banyak prestasi dan juga segudang aktivitas, saya masih merasa belum banyak berkembang. Apalagi usia semakin bertambah, tapi kok rasanya masih begini-begini saja. Semua orang dapat jatah waktu yang sama, 24 jam, tapi kok saya masih begini, sementara orang lain sudah meraih ini itu, berprestasi di sana sini.

Teman, jawabannya hanya satu, yaitu kemampuan untuk mengatur waktu, alias Time Management. Kalau masalah ini sebenarnya semua orang sudah tahu. Tergantung pribadi masing-masing, apakah M atau M? Mau atau Malas?

Karena sekarang sudah mencapai hitungan mundur sekitar 80 hari lebih menuju kepulangan, maka saya tak boleh menyia-nyiakan waktu.

Demi masa, 
sesungguhnya manusia beanr-benar berada dalam kerugian
Melainkan yang beriman dan beramal saleh, dan saling menasehati supaya mentaati kebenaran, dan saling menasehati supaya menetapi kesabaran.
Al-'Ashr


Seize the day. 

Comments

Popular Posts